
Pati, Kota – Pemerintah Kabupaten Pati melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), menyelenggarakan Penghargaan Pati Inovasi (Pati Innovation Award) 2019. Meski lomba yang terbilang rumit, namun peserta yang mengikuti ajang ini semakin bertambah banyak.
Empat puluh dua peserta dari kalangan pelajar dan masyarakat umum mengikuti ajang Pati Innovation Award atau Penghargaan Pati Inovasi 2019. Banyaknya peserta, menunjukkan lomba tersebut semakin diminati.
Ketua Dewan Juri Slamet Singgih
Purnomojati mengatakan, dari beberapa inovasi masyarakat tersebut
penyelenggara menginginkan agar temuan-temuan masyarakat dan pelajar
tersebut dapat mendorong efisiensi dan pertumbuhan ekonomi di Kabuapten
Pati. “Dari beberapa invosi masyarakat yang diinginkan sekarang , di
Pati dari dulu sekarang dan mendatang yang diinginkan pembangunan
berkelanjutan. Salah satunya indicator pembangunan tersebut, pertumbuhan
ekonomi yang akan lebih cepat dipacu ketika kita menerapkan teknologi,”
jelasnya.
Slamet Singgih Purnomojati mengatakan, penyelenggaraan
Pati Innovation Award atau Penghargaan Pati Inovasi 2019 tersebut,
merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Pati meningkatkan
produktivitas dan daya saing dengan daerah-daerah lain, melalui kreasi
dan inovasi putra-putra daerah. “Pati Inovation Award 2019 merupakan
salah satu upaya dan mendorong masyarakat pelajar dan umum agar mereka
mau berkreasi dan berinovasi. Lomba tersebut juga untukuk menjadi ajang
bagi masing-masing peserta untukuk menampilkan kreativitas dan
inovasinya untukuk dinilai tim juri,” jelasnya.
Ketua
Dewan Juri Pati Innovation Award 2019 Slamet Singgi Purnomojati
mengatakan, para peserta yang masuk nominasi dan juara akan mewakili
Kabupaten Pati ke lomba yang sama tingkat Jawa Tengah maupun nasional.
Sedang para pemenang Pati Innovation Award 2019, rencananya diumumkan
pada 30 Maret 2019